MAKANAN TERKONTAMINASI BABI
Seorang penulis di Inggris yaitu Christein Meindertsma meneliti dikemanakan saja bagian-bagian dari babi. Menurut catatan, babi dengan nomor identitas 05049 yang diikutinya, sebanyak 4,9 pon dari total bobot tubuhnya 272 pon digunakan untuk pembuatan permen kenyal. Sementara 4,8 pon digunakan untuk pembuatan permen liquorice.
Dalam proses tersebut, kolagen dikeluarkan dari babi, kemudian diubah menjadi gelatin. Dari sini kemudian, penggunaannya dalam proses produksi makanan semakin beragam, terutama sebagai agen pembentuk gel.
Meskipun tidak semua permen di Inggris mengandung gelatin babi, tapi banyak yang menggunakannya. Termasuk permen produksi Marks & Spenser yang sangat populer dan sesuai namanya, yaitu permen Percy Pigs.
Tidak hanya permen yang mengandung gelatin. Dalam bir, anggur, jus, gelatin babi digunakan untuk menghilangkan warna keruh dari minuman. Gelatin itu bekerja sebagai agen pencerah dengan cara bereaksi dengan tannin dalam cairan dan menyerap keruh.
Sebagian es krim, whipped cream, yogurt dan juga mentega mengandung sejumlah gelatin. Demikian pula makanan hewan peliharaan. Dan yang lebih mengejutkan, beberapa produk obat-obatan juga mengandung gelatin. Semuanya, mulai dari penghilang rasa sakit hingga multivitamin.
Produk-produk kebersihan diri dan kecantikan juga dibuat dengan bahan babi. Asam lemak dikeluarkan dari lemak tulang babi kemudian digunakan dalam shampo dan conditioner untuk memberi efek tampilan yang bersinar seperti mutiara. Jenis asam ini juga bisa ditemui di sejumlah body lotion, alas bedak dan krim anti kerut.
Glycerin yang dihasilkan dari lemak babi, juga digunakan sebagai bahan dalam pembuatan berbagai macam produk pasta gigi. Kata Christein Meindertsma hanya ada satu bagian dari babi yang tidak bisa dimanfaatkan yaitu “jeritannya”.
Berikut daftar penggunaan bagian-bagian tubuh babi dalam berbagai macam produk:
- Ujicoba senjata kimia: karena kesamaan jaringan kulit atau daging babi dengan manusia.
- Eskrim: gelatin mencegah kristalisasi gula dan memperlambat proses pencairan.
- Pupuk: dibuat dari bulu babi yang diproses.
- Mentega rendah lemak: gelatin digunakan untuk memperbaiki teksturnya.
- Bir: gelatin digunakan untuk mencerahkan warna minuman agar tidak keruh.
- Pelembut pakaian: asam lemak dari tulangnya memberi warna
- Kuas cat: dibuat dari bulu babi.
- Jus buah: gelatin membuat warnanya tampak cerah.
- Shampo: asam lemak dari tulang digunakan untuk membuat penampilan rambut terlihat seperti mutiara.
- Lilin: asam lemak dari tulang memperkeras bahan lilin (wax) dan meningkatkan titik lumernya.
- Roti: protein dari bulu babi digunakan untuk melembutkan adonan.
- Peluru: gelatin dari tulang digunakan untuk mempermudah proses pemasukan bubuk mesiu ke dalam cangkang peluru.
- Tablet obat: gelatin digunakan untuk pembungkusnya agar lebih keras.
- Bubuk pembersih atau deterjen: asam lemak dari tulang, digunakan untuk mengeraskan serbuknya.
- Cat: asam lemak dari tulang digunakan untuk meningkatkan efek kilaunya.
- Tamborin: dibuat dari kantung kemih babi.
- Minuman anggur: gelatin menyerap elemen keruh sehingga membuat cairannya bening
- Kertas: gelatin dari tulang digunakan untuk meningkatkan kekakuan dan mengurangi kelembaban.
- Heparin: digunakan untuk mencegah terjadinya pembekuan darah, diambil dari lendir yang ada di usus babi.
- Sabun: asam lemak dari tulang digunakan untuk memperkeras dan memberi warna sabun.
- Gabus: gelatin tulang digunakan untuk merekatkannya.
- Insulin: diambil dari pankreas babi, karena hampir mirip dengan struktur kimia dalam tubuh manusia.
- Yogurt: kalsium dari tulang babi ditambahkan ke dalam proses pembuatan yogurt.
- Rokok: hemoglobin dari darah babi digunakan dalam pembuatan filter rokok yang diharapkan bisa mengurangi efek kimia yang masuk kedalam tubuh perokok.
- Negatif film: gelatin tulang babi digunakan sebagai zat perekat pada lembaran film.
- Makanan anjing: hemoglobin darah babi digunakan sebagai zat pewarna merah.
- Terapi fotodinamik: hemoglobin digunakan dalam obat untuk merawat retina mata. Obat itu diaktifkan dengan menembakkan sinar laser ke dalam mata.
- Pelembab: menggunakan asam lemak tulang babi.
- Camilan anjing: moncongnya digoreng.
- Krayon: asam lemak digunakan untuk mengeraskannya.
- Sepatu atau tas: lem tulang babi digunakan untuk meningkatkan tekstur dan kualitas kulit (hewan apapun). Di samping itu banyak juga sepatu yang terbuat dari kulit babi (bisa dilihat dari corak bintik pada kulit)
- Rem kereta: abu tulang babi digunakan dalam proses produksinya.
- Pasta gigi: glycerin babi digunakan utuk membentuk tekstur pastanya.
- Lem transparan: lem sangat kuat yang digunakan dalam industri perkayuan, diturunkan dari kolagen babi.
- Masker wajah: kolagen untuk menghilangkan kerut.
- Energi alternatif: bagian-bagian sampah yang tersisa digunakan sebagai bahan bakar untuk listrik.
- Energy bar: kolagen yang diproses merupakan sumber protein yang murah untuk para binaragawan atau mereka yang ingin membentuk tubuhnya.
- Keju krim: gelatin menjadikannya stabil.
- Whipped cream: gelatin memperbaiki teksturnya.
- Permen: gelatin babi digunakan untuk bahan perekat dan pembuat gel, dan memastikan bahwa adonan permen mencapai tekstur tertentu. Sering digunakan untuk pembuatan jenis permen liquorice, permen kenyal dan permen karet.
Nah, mengerikan sekali bukan. Untuk itu, kita sebagai umat muslim musti waspada dengan produk-produk semacam ini. Bisa jadi makanan yang pernah Anda makan atau produk yang Anda gunakan mengandung senyawa Babi.
Komentar
Posting Komentar